10 Cara Mengurangi Tingkat Pentalan Blog Dan Memaksimalkan Traffic
Mendapat traffic namun tidak terlibat banyak di situs anda?
Hal menyebalkan paling sering terjadi pada pengelola situs website maupun blog.
Untuk mendapatkan pengunjung saja memerlukan kerja keras. Tetapi ketika sudah mendapatkan pengunjung, mereka berada pada situs tersebut hanya sekejap saja.
Bahkan bisa dalam hitungan detik. Hal tersebut yang sering disebut dengan Pentalan.
Bagi anda pengelola blog maupun website, dan ingin menurunkan tingkat pentalan yang terjadi. Lanjut membaca artikel ini hingga selesai.
Dikarenakan akan dijelaskan strategi menurunkan tingkat pentalan pada situs website maupun blog.
Apa Sebenarnya Itu Tingkat Pentalan?
Rasio Pentalan atau Bounce Rate – Merupakan persentase tingkat pengunjung yang langsung meninggalkan situs tanpa melakukan tindakan lain.
Seperti mengklik pada bagian lain yang ada di website, atau tidak berada di website dalam waktu yang lama.
Lebih lengkapnya Pentalan adalah Bouncing. Suatu kondisi dimana visitor hanya melihat satu halaman saja.
Serta tidak disertai dengan mengklik hal lainnya, namun memilih menekan “Kembali”. Lebih parahnya lagi langsung menutup browser yang mereka gunakan.
Tentunya dengan berbagai macam alasan mereka melakukan hal tersebut. Salah satu yang termasuk dalam alasan “Dikarenakan konten yang disajikan tidak menarik, tidak bisa menjawab pertanyaan audient.”
Ketika konten yang disajikan sudah termasuk pada alasan tersebut, jangan harapkan visitor akan terus berada pada situs anda dalam jangka waktu lama.
Terus baca artikel ini guna mengatasi permasalahan tersebut.
Apa Sebenarnya Perbedaan Tingkat Pentalan dan Tingkat Keluar?
Guna membantu anda memahami tingkat pentalan, perhatikan infografis di bawah yang diterbitkan oleh Neil Patel.
Pentalan cenderung terjadi pada saat visitor hanya mengunjungi satu halaman saja pada website. Serta tanpa mengambil tindakan lainnya, seperti membaca artikel lain.
Sebagai pemilik website memang tidak mungkin juga untuk mengharapkan visitor terus berada pada website kita setiap waktu.
Terlebih banyaknya website lain juga, bahkan dengan pembahasan artikel yang sama.
Hanya saja bila pentalan terus terjadi pada website anda, hal tersebut bisa menjadi kerugian tersendiri. Bisa saja mengurangi otoritas dari website yang sedang dikelola.
Namun ketika visitor meninggalkan website anda dan mendapatkan hal yang sedang mereka cari, tentu hal tersebut menjadi kebanggaan tersendiri. Dalam artian juga website anda benar-benar bermanfaat bagi visitor yang berkunjung.
Mengukur Tingkat Bouncing dan Tingkat Keluar
Setiap situs website jelas memiliki perbedaan di bagian rasio pentalan dan laju keluar situs. Namun keduanya tetap bisa dipantau yakni menggunakan Google Analytics.
Tentunya layanan ini bisa anda gunakan secara gratis.
Memantau rasio pentalan berarti anda juga memperhatikan strategi yang sudah diterapkan sebelumnya. Yakni mengetahui seberapa jauh strategi pemasaran bekerja menggunakan strategi sebelumnya.
Pastikan saat ini situs anda sudah ditautkan dengan Google Analytics guna bisa memantau rasio pentalan. Bila belum, silahkan lakukan hal tersebut.
Sebagai pemilik website atau blog, bukan hanya memperhatikan untuk menyiapkan konten setiap waktu saja.
Namun penting juga mengetahui seberapa efektif strategi yang berjalan pada situs tersebut.
Caranya cukup mudah. Anda cukup klik pada bagian “Audiens (Pemirsa)” dan klik pada bagian “Ikhtisar.”
Seharusnya dengan tindakan di atas anda bisa melihat rasio pentalan dari website.
Kemudian disajikan juga data metrik lainnya seperti: (Total pengguna yang berkunjung, Panjang sesi rata-rata dan data lainnya).
Hal lain yang bisa anda dapatkan ketika mengakses Google Analytics yakni mengetahui “Perilaku.”
Kemudian bisa mengetahui tingkat keluar untuk sepuluh halaman teratas yang ada pada website anda.
Memang sedikit sulit menemukan data yang dicari bila memang anda belum terbiasa dengan tampilan Google Analytics. Tetapi akan mudah bila anda benar-benar tidak asing dengan layanan tersebut.
Kemudian Apa Dampak Dari Tingkat Bouncing Tinggi?
Bila memang rasio pentalan terlalu tinggi pada website anda. Harap perhatikan bila hal tersebut harus anda atasi dengan cepat. Lakukan beberapa perbaikan pada website anda saat ini.
Tentunya bisa memberikan dampak negatif pada SEO website anda.
Berbeda pakar SEO jelas berbeda pandang terkait dengan tingginya rasio pentalan yang terjadi pada website. Terlebih berhubungan dengan peringkat mesin pencari.
Namun beberapa waktu lalu SEMrush mengeluarkan statement, bila tingginya tingkat pentalan bisa mempengaruhi peringkat website di mesin pencari.
Perhatikan “Halaman per sesi”. Termasuk peringkat teratas dipengaruhi bouncing rendah. Cukup menarik bukan.
Ada banyak data lainnya juga yang ditampilkan menjadi faktor website bisa berada di urutan teratas mesin pencari.
Strategi Menurunkan Rasio Pentalan: Langkah Yang Layak Anda Lakukan.
Hal yang bisa anda lakukan guna menurunkan rasio pentalan, yakni dengan mencari tolak ukur rasio pentalan tersebut.
Kembali lagi pada Google Analytics yang sudah dimiliki. Kemudian buka bagian “Pemirsa” lalu beralih pada “Saluran” kemudian pilih bagian “Pembandingan.”
Dari situ anda bisa melihat membandingkan kinerja website yang adan kelola.
Pastikan sudah memilih website yang ingin diketahui rasio pentalan sebelumnya.
Selanjutnya klik pada bagian “Tingkat Pentalan” jelasnya berada di bawah “Industri Vertikal.”
Bandingkan rasio pentalah website anda dengan rata-rata industri.
Lalu bagaimana Google bisa mendapatkan rata-rata industri?
Cukup sederhana – Semua merek lain juga mengukur kinerja situs web di Google Analytics.
Hal tersebut bisa memberikan anda gambaran, yakni berkaitan dengan strategi yang sudah dilakukan sebelumnya guna memperbaiki rasio pentalan.
1. Tingkatkan Kecepatan Muat Website Anda
Dari statistik menunjukkan sekitar 40 persen visitor akan meninggalkan website yang memerlukan waktu lebih dari 3 detik untuk memuat halaman.
Hal ini tentunya jauh lebih buruk bila dibandingkan pengguna perangkat smartphone.
Yakni meninggalkan website 53 persen dari waktu tepat setelah berada pada halaman situs yang lamban.
Mesin pencari seperti Google juga menyampaikan bila pengguna seluler memiliki perbedaan sekitar 90 persen.
Terlebih antara rasio pentalan situs yang memuat satu detik dan situs memerlukan waktu cukup lama menampilkan halaman.
Namun kabar baiknya yakni, ada beberapa yang bisa anda lakukan untuk meningkatkan kecepatan muat website anda.
Bahkan bisa dilakukan tanpa menyewa pengembang website profesional.
Strategi yang bisa anda gunakan untuk meningkatkan kecepatan muat website yakni sebagai berikut:
Gunakan Layanan PageSpeed Insights Guna Mendeteksi Masalah Pada Website
PageSpeed Insights sebenarnya merupakan layanan gratis yang bisa anda gunakan untuk mendeteksi masalah pada website anda saat ini.
Alat tersebut juga akan menampilkan beberapa daftar yang berkaitan dengan masalah website lebih spesifik dan mudah ditemukan.
Kompres Ukuran Gambar Pada Website
Terkadang visual memang sangat dibutuhkan dalam sebuah konten. Salah satu visual yang sering dipilih pengelola website yakni dengan format Jpg.
Dilihat dari pentingnya visual untuk sebuah konten, maka dari itu penting juga menyiapkan gambar yang sesuai.
Salah satunya yang sesuai dari segi resolusi, kapasitas ukuran dan lainnya.
Bagi anda yang ingin menambahkan visual gambar pada konten, lebih baik melakukan kompres terlebih dahulu sebelum digunakan.
Ada banyak layanan yang bisa anda gunakan untuk kompres gambar yang ada.
Beberapa layanan yang bisa anda gunakan yakni ShortPixel. TinyPNG. Kedua layanan ini tidak menghilangkan kualitas gambar ketika selesai di kompres.
Selain kompres gambar, ada baiknya juga memperhatikan JavaScript maupun CSS yang ada dalam website anda saat ini. Usahakan menghilangkan beberapa hal yang tidak diperlukan.
Cukup menggunakan Minify Code, anda bisa mendapatkan JavaScript dan CSS dengan tampilan atau ukuran kecil.
Gunakan Tema Atau Template Yang Ringan
Terlihat hal kecil, namun ketahuilah banyak kalangan yang pusing akan tampilan website mereka masih kurang memuaskan.
Bahkan tidak sedikit yang menggunakan tampilan template yang terlihat mewah.
Namun yang menjadi permasalahan tidak memperhatikan pengaruh yang ditimbulkan. Termasuk mempengaruhi kecepatan muat website tersebut.
Bagi anda yang ingin mendapatkan kecepatan muat website lebih maksimal, alangkah lebih baik memilih template yang ringan dan mampu meningkatkan kecepatan lebih baik lagi.
Cukup menggunakan fitur yang dibutuhkan saja, tanpa menggunakan fitur secara berlebihan pada satu website.
2. Sesuaikan Konten Dengan Intent Audient
Ketika anda ingin membuat konten yang berkualitas, jelas tidak bisa terlepas dari riset akan kebutuhan audient.
Melakukan hal tersebut pada dasarnya cukup mudah. Hanya saja anda harus selalu berlatih guna bisa menyelesaikannya dengan waktu cepat.
Pada dasarnya pencarian online pasti masuk dalam 3 kategori. Diantaranya yakni:
- Pencarian Informasional
Pencarian pertama yakni tergolong dalam informational. Hal ini berkaitan dengan tindakan audient melakukan pencarian dengan tujuan penelitian. Bahkan sering kali merek tidak bermaksud membeli produk atau sebuah layanan. - Navigasi Cari
Hal ini memungkinkan audient hanya mencari sesuatu yang dibutuhkan saja. Dalam artian tidak akan membaca konten terkait selagi tidak terlalu berkaitan dengan tujuan utama.
- Pencarian Transaksional
Pencarian terakhir yang sering dilakukan yakni termasuk dalam transaksional. Pencarian ini biasanya dengan tujuan untuk membeli maupun menyewa sesuatu. Hal ini sangat baik menjadi tujuan anda bila memang ingin meningkatkan penjualan produk yang dimiliki.
Guna konten anda bisa sesuai dengan intent audient. Ada beberapa Tools Keyword yang bisa digunakan untuk mendapatkan kata kunci yang sesuai.
Beberapa tools yang bisa anda gunakan untuk mencari kata kunci yang sesuai dengan audient diantaranya:
Melalui tools tersebut anda bisa mendapatkan kata kunci yang sesuai dan dengan jumlah banyak. Cukup menyesuaikan dengan masing-masing kebutuhan website anda.
Beberapa tools tersebut juga merupakan cara untuk Mendapatkan Ide Konten, serta termasuk teknik yang sering digunakan pakar SEO ketika Menulis Artikel SEO.
3. Berikan Daftar Isi
Hal lain yang bisa menarik minat visitor lebih lama berada di website anda, yakni menyediakan daftar isi pada setiap konten yang dibuat.
Dengan adanya daftar isi tersebut juga memudahkan audient mencari topik yang ingin dibaca. Terlebih tanpa mengulir konten secara satu per satu.
Bagi pengguna WordPress cukup mudah membuat daftar isi pada sebuah konten. Dikarenakan sudah disediakan plugin khusus.
Bagi pengguna BlogSpot bisa menerapkan atau membuat daftar isi secara manual, yakni dengan menambahkan beberapa kode HTML atau Widget.
Namun sekali lagi sesuaikan dengan tampilan website anda masing-masing.
4. Kembangkan Strategi Internal Link Lebih Solid
Bila anda berniat membuat konten panjang. Hal tersebut sangat memungkinkan untuk menyisipkan link internal dalam artikel.
Dengan adanya link internal berarti memberikan kesempatan pada audient untuk mendapatkan informasi lain. Terlebih masih berkaitan dengan topik yang sedang mereka baca.
Melalui link internal tersebut akan membuat audient lebih lama pada website anda.
Namun gunakan link internal sewajarnya saja. Terutama tidak menghilangkan pembahasan dari topik utama.
Melalui link internal ini juga membuka peluang artikel anda yang lain akan dibaca audient. Dengan demikian bisa menjadi faktor menaikan ranking konten tersebut di mesin pencari Google.
5. Menerapkan Fitur Pencarian Situs
Sebenarnya navigasi tautan sudah masuk dalam kategori yang bisa membantu. Namun tetap tidak sebaik seperti bilah pencarian yang mana mengarah langsung pada kebutuhan audient terkait konten yang di cari.
Fitur ini biasanya sudah tersedia secara langsung dari template website maupun blog. Jadi anda hanya menyesuaikan sesuai dengan kebutuhan.
Pada WordPress sudah disediakan widget pencarian pre-built yang mana bisa ditambahkan pada sidebar serta footer website.
Bahkan memungkinkan untuk dioptimalkan pada Google AMP atau dengan kata lain laman seluler yang dipercepat.
6. Pasang Berbagai Media Sosial Di Halaman Website
Ada kalanya visitor yang keluar dari situs tidak terus berada dalam hal negatif. Ternyata kadang tujuan mereka keluar untuk membagikan konten yang anda sediakan.
Yakni melalui berbagi media sosial yang sudah disediakan dalam situs web.
Bagi anda yang ingin menyediakan fitur berbagi media sosial bisa menggunakan layanan Sumo Share.
Layanan yang disediakan tidak akan mengganggu pembaca, dikarenakan posisi dari widget berada pada tempat yang sesuai.
7. Tingkatkan Keterbacaan Konten
Konten yang menarik sebenarnya tidak terlalu rumit diciptakan. Hanya saja terkadang beberapa pengelola website melupakan hal sederhana.
Salah satu hal yang sering dilupakan atau tidak diperhatikan, yakni tingkat keterbacaan terhadap konten yang disajikan.
Ketahuilah bila konten yang anda baca bisa saja dibaca kalangan berbeda. Baik itu kalangan anak muda hingga kalangan tua. Jelas tingkat kejelasan tatapan mata akan berbeda.
Maka dari itu lebih baik anda membuat tulisan terlihat lebih jelas, guna bisa dibaca semua kalangan berbeda.
Hal lainnya juga bisa membuat kalimat dalam satu paragraf tidak terlalu padat. Sehingga bisa menimbulkan rasa bosan ketika membacanya. Cukup membuat paragraf pendek namun bermakna.
8. Minimalkan Gangguan Pada Konten Maupun Website
Cara terbaik untuk mengurangi rasio pentalan terlalu tinggi pada website, salah satunya menghindari gangguan pada website tersebut.
Misalnya saja gangguan karena iklan yang mengalangi audient ketika membaca konten. Bagi anda yang menggunakan iklan dalam website, sebaiknya menyesuaikan iklan dengan tampilan konten.
Pastikan dengan benar, ketika iklan muncul tidak akan mengganggu audient untuk melakukan tindakan pada website tersebut. Baik itu tindakan membaca hingga untuk klik menu lainnya.
9. Variasi Konten Dengan Visual
Bisa dikatakan hampir semua kalangan betah membaca artikel bila didapatkan gambar pada konten tersebut.
Baik itu konten untuk memperjelas dari isi konten, hingga dengan tujuan untuk mempercantik dari isi konten tersebut.
Bagi anda yang mengalami kesulitan menyediakan visual, bisa menggunakan layanan Jing maupun Evernote Skitch.
Dengan kedua layanan tersebut bisa menciptakan visual yang sesuai dengan isi konten.
10. Berikan Deskripsi Meta Yang Relevan
Ada kemungkinan besar audient melakukan klik pada konten anda karena memiliki judul menarik. Bahkan mencantumkan deskripsi meta yang relevan dengan isi konten.
Tetapi hindari membuat deskripsi meta yang menyimpang atau tidak ada kaitannya sama sekali dengan isi konten tersebut.
Sama saja konten tersebut memberikan informasi yang kurang sesuai atau menyesatkan.
Meta deskripsi yang relevan juga merupakan teknik Menulis Artikel SEO, yang mana sering dilakukan oleh para pakar SEO.
Kesimpulan
Melalui artikel ini, saya berharap bisa membantu anda untuk mengurangi tingkat pentalan blog dan memaksimalkan traffic website anda.
Namun ketahuilah bila proses belajar blog maupun website tidak akan pernah berhenti.
Bahkan masih ada teknik lain yang mungkin bisa membantu untuk mengurangi tingkat pentalan blog.
Jadi, anda bisa melakukan kolaborasi terhadap teknik lain yang mungkin sudah anda ketahui sebelumnya.
Tetapi apa yang sudah disampaikan di atas merupakan salah satu teknik mengurangi tingkat pentalan blog maupun website, serta sering dilakukan beberapa pengelola situs.
Sekali lagi semoga apa yang sudah disampaikan bermanfaat bagi anda. Semoga apa yang anda harapkan bisa tercapai ke depannya.
Salam Blogger.